Thursday, December 22, 2016

Kenali gejala putusnya kabel kopling dan pencegahannya


Sebagai sesama penyemplak motor kopling atau juga dikenal sebagai motor batangan, kopling bagian yang sangat penting dari hidup kita hehehe. Ya gimana nggak, kalo gak ngopling gimana mau jalan tu motor ya gak ? Nah bulan kemarin si Tigor habis ganti kabel kopling, padahal kabel sebelumnya original dan baru jalan 1500 km alias 3 bulan. Nah dekat - dekat peristiwa itu saya ingat - ingat gejalanya supaya bisa antisipasi, jadi bisa kenali gejala putusnya dan pencegahannya.

Pagi hari waktu berangkat kantor ada yang aneh dengan si Tigor, kopling nya selip di kisaran gigi 1 dan 2 dan kembali ke netral. Hal yang sama kejadian juga di siang hari waktu makan siang. Lalu sore harinya pas pulang dan terkena macet, terasa ada yang putus di kabel kopling nya, seperti ada yang "cetak", lalu abis itu jalannya dah mulai gak bener. Jadi teman - teman, kalau mulai berasa kopling kayak cuma masuk setengah dan gak pas, itu dah gejala awal, sebaiknya langsung ke bengkel dan ganti kabel nya. Apalagi kalau ada sensasi seperti ada yang putus, itu berarti dah parah.

Anehnya, kabel kopling Megapro saya baik - baik saja sekalipun umurnya sudah 18 tahun, dan kabel kopling CS1 teman kerja juga baik walaupun sudah 8 tahun. Jadi masalahnya di mana ? setelah konsultasi di forum, ternyata masalahnya ada di karet pelindung kabel kopling.


Barang kecil tapi besar pengaruhnya namun sering disepelekan, karet ini melindungi dari masuknya air ke kabel kopling, selain itu kabelnya pun perlu diminyakin, saya biasa pakai minyak Singer aja, sebulan sekali saya minyakin. Minyak itu menghalau masuknya air ke saluran kabel.

Nah dari salah satu blog, ada diceritakan kalau dia menuntun motornya melewati beberapa bengkel karena sulit cari kabel kopling yang cocok, jadi disarankan bawa kabel kopling cadangan, jadi sesampainya bengkel tinggal minta ganti aja bayar 5000 buat jasa nya.

Jadi pencegahannya 2:
  1. Pakai karet pelindung kopling
  2. Minyakin kabel kopling minimal sebulan sekali
  3. Bawa kabel cadangan
Demikian cara kenali gejala putusnya kabel kopling dan pencegahannya. Semoga membantu.